Selasa, 19 Juli 2011

Marah ? tidur saja...

ANDA baru saja bertengkar dengan pasangan atau sahabat? Ada nasehat yang mengatakan jangan tidur dalam keadaan marah, keluarkan kejengkelan Anda agar perasaan jadi lega. Justru nasehat itu berbeda dengan hasil penelitian yang dilakukan pakar komunikasi dan psikologi dari Ohio State University, Amerika Serikat. "Mengumbar amarah sama seperti menyiram bensin ke api. Perasaan kesal akan menjurus pada perkataan verbal yang kasar dan menyulut agresivitas," kata Brad J. Bushman, Ph.D. Penelitian membuktikan bahwa membiarkan rasa marah terus disalurkan, membuat orang makin agresif. Sedangkan, mereka yang mendiamkan amarah justru lebih tenang. Kesimpulannya, dari pada menjadikan pasangan atau sahabat sebagai target amarah dan kata-kata 'keras' Anda, cobalah menenangkan diri terlebih dahulu. Ambil napas dalam-dalam, hitung mundur hingga 10. "Daripada bertengkar hingga larut malam tanpa terselesaikan dan memakan waktu tidur Anda, cobalah menenangkan keadaan. Tidur adalah istirahat dan relaksasi terbaik, dan bisa 'mendinginkan kepala'. Walaupun itu harus menunggu keesokan hari, yang penting hati sudah adem," ujar Brad. Yuk, dicoba! (kpl/RRN)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar